KATA PENGANTAR
Puju syukur kehadirat Tuhan YME karena
atas rahmat dan hidayah-Nyalah kami selaku penulis dapat menyelesaikan laporan
biologi yang berjudul “Uji Makanan” tepat pada waktunya. Kami juga mengucapkan
terima kasih kepada Guru Pembimbing Ibu Tri Pusari S.Pd yang telah membimbing kami dalam pelajaran
Biologi . Kami berharap dengan adanya laporan biologi ini dapat
membantu kita dalam lebih memahami pelajaran Biologi khususnya “Sistem
Pencernaan Makananan”.
Adapun masih terdapat
banyak kekurangan yang terdapat dalam laporan ini. Maka dari itu, kami berharap
partisipasi anda dalam menyunting laporan ini demi menyempurnakan laporan.
Atas partisipasinya
kami ucapkan Terima Kasih.
Singkawang, 21 Januari 2011
Penulis
Daftar Isi
Kata Pengantar…………………………………………………………………….1
Daftar isi…………………………………………………………………………...2
Pendahuluan……………………………………………………………………….3
Tujuan…………………………………………………………………………......4
Alat dan
Bahan.........................................................................................................4
Cara kerja………………………………………………………………………….5
Kesimpulan……………………………………………………………………......9
Penutup………………………………………………………………………...…10
Daftar Pustaka……………………………………………………………………11
Pendahuluan
Tubuh yang sehat
merupakan dambaan setiap orang. Untuk itu makanan yang kita makan harus cukup
mengandung zat gizi yang dibutuhkan oleh tubuh. Keadaan ini sangat penting agar
fungsi organ – organ tubuh berjalan dengan baik. Kandungan zat gizi yang
dikonsumsi tersebut harus dalam jumlah yang tepat, tidak boleh kekurangan dan
tidak boleh pula kelebihan karena dapat mengakibatkan penyakit. Makanan yang
sehat adalah makanan yang bergizi, yaitu makanan yang mengandung zat yang
diperlukan tubuh, tidak mengandung penyakit, dan mudah dicerna.
Adapun zat-zat makanan yang berperan dalam proses
metabolisme tubuh yaitu karbohidrat, lemak, protein, garam mineral, vitamin dan
air. Pada kesempatan kali ini kami akan menguji makanan, apakah makanan
tersebut mengandung glukosa atau Protein serta lemak.
Uji Makanan
a. Tujuan
Menguji zat makanan protein,
glukosa dan lemak pada bahan makanan menggunakan reagen tertentu.
b. Alat dan Bahan
NO
|
Alat
|
Bahan
|
Gambar
|
1
|
Tabung reksi 8 buah
|
Tahu
|
|
2
|
Rak tabung reaksi
|
Kacang Tanah
|
|
3
|
Pipet tetes
|
Nasi
|
|
4
|
Kertas
|
Larutan Benedict
|
|
5
|
Gelas Kimia
|
Larutan Biuret
|
|
7
|
Pemanas Spritus
|
|
|
8
|
Korek api
|
|
|
9
|
Penjepit
|
|
|
10
|
Botol Semprot
|
|
|
11
|
Bostart
|
|
c. Cara
Kerja
Ø
Uji Glukosa
1)
Tumbuk hingga halus ketiga makanan
tersebut secara bergantian.
2)
Bahan makanan tersebut ditambahkan air
dengan menggunakan botol semprot hingga bahan tersebut encer.
3)
Bahan makanan tersebut yang sudah
halus dimasukkan ke dalam tabung rekasi secukupnya.
4)
Kemudian ditetesi larutan benedict
sebanyak 5 tetes.
5)
Tabung reaksi dijepit dengan
menggunakan penjepit kemudian dipanaskan di atas pemanas spritus.
6)
Lalu tabung rekasi tersebut diamati
perubahan warna yang terjadi, apabila berubah warna menjadi endapan merah bata
maka bahan makanan tersebut mengandung glukosa.
Ø
Uji Protein
1)
Ketiga bahan makanan ditumbuk hingga
halus secara bergantian.
2)
Bahan makanan tersebut ditambahkan
air dengan menggunakan botol semprot hingga bahan tersebut encer
3)
Bahan makanan tersebut yang sudah
halus dimasukkan ke dalam tabung rekasi secukupnya.
4)
Kemudian ditetesi larutan biuret
sebanyak 5 tetes.
5)
Tabung rekasi tersebut digoyangkan
hingga larutan tercampur.
6)
Lalu tabung rekasi tersebut diamati
perubahan warna yang terjadi, apabila berubah warna menjadi ungu maka bahan
makanan tersebut mengandung protein.
Ø
Uji Lemak
1)
Ketiga bahan makanan ditumbuk hingga
halus secara bergantian.
2)
Bahan makanan tersebut ditambahkan
air dengan menggunakan botol semprot hingga bahan tersebut encer
3)
Pada selembar kertas diolesi bahan
makanan tersebut dan dibiarkan agak mengering.
4)
Apabila kerta tersebut berubah
menjadi bening (Keminyak-minyakan) maka bahan makanan tersebut mengandung
lemak.
d. Tabel Pengamatan
N
o
|
Jenis
Makanan
|
Perubah
Warna
|
Noda
di
Kertas
|
Hasil
Uji Makanan
|
||||
Benedict
|
Lugol
|
Biuret
|
Glukosa
|
Protein
|
Lemak
|
|||
1
|
Nasi
|
Warna
tetap
(Biru)
|
-
|
Warna
tetap
(Putih)
|
-
|
-
|
-
|
-
|
2
|
Tahu
|
Warna
tetap
(Putih)
|
-
|
Putih
Menjadi
ungu
|
-
|
-
|
√
|
-
|
3
|
Kacang
|
Warna
tetap
(Putih)
|
-
|
Putih
Menjadi
ungu
|
√
|
-
|
√
|
√
|
Catatan :
§
Glukosa + Benedict (dipanaskan) : endapan merah bata
§
Protein + Biuret :
ungu
§
Lemak :
kertas tampak transparan
Kesimpulan
Makanan yang sehat adalah
makanan yang bergizi, yaitu makanan yang mengandung zat yang diperlukan tubuh,
tidak mengandung penyakit, dan mudah dicerna.
Setiap makanan memiliki
kandungan maupun zat – zat yang berbeda, kandungan makanan ini seperti
karbohidrat, lemak, protein, garam mineral, vitamin dan air yang sangat
diperlukan dalam metabolisme tubuh. Tidak setiap bahan makanan mempunyai semua
kandungan zat makanan pasti ada salah satu kandungan yag tidak terdapat dalam
bahan makanan tersebut.
Dalam percobaan di atas dapat
diperoleh data sebagai berikut :
§
Glukosa + Benedict (dipanaskan) : endapan merah bata
§
Protein + Biuret :
ungu
§
Lemak :
kertas tampak transparan
Jika bahan makanan berubah
warna menjadi endapan merah bata apabila dicampur dengan larutan benedict dan
dipanaskan maka bahan makanan tersebut mengandung glukosa.
Jika Jika bahan makanan
berubah warna menjadi ungu apabila dicampur dengan larutan biuret maka bahan
makanan tersebut mengandung protein.
Jika bahan makanan dioleskan
di atas kertas dan kertas tampak transparan maka bahan makanan tersebut
mengandung lemak.
Penutup
Demikianlah laporan biologi yang dapat
kami sampaikan. Semoga makalah ini dapat bermanfaat khususnya bagi diri kami sendiri.
Dan semoga makalah ini dapat memberikan kemudahan dalam melaksanakan proses
belajar pada bidang studi Biologi khususnya sistem pencernaan.
Daftar Pustaka
Syamsuri,
Istamar, DKK. 2007. Biologi untuk SMA kelas XI semester 2. Malang : Erlangga
Wartini,
DKK. Modul Biologi untuk SMA/MA Program IPA kelas 11B. Sukoharjo : CV Seti –
Aji
0 komentar:
Posting Komentar